Minggu, 13 April 2014

Psikologi Pendidikan



Belajar adalah proses seseorang dari tidak tahu menjadi tahu. Pengajaran adalah proses pendidikan yang sebelumnya direncanakan dan diarahkan untuk mencapai tujuan serta dirancang untuk mempermudah belajar. Sedangkan pembelajaran adalah proses interaksi pendidik dengan peserta didik dan sumber belajar pada suatu lingkungan pembelajaran.
Intelegensi terbagi atas 3, yaitu:
1.      Kemampuan abstraksi, yaitu bagaimana memecahkan masalah melalui simbol-simbol.
2.      Kemampuan mekanik, yaitu dapat menyelesaikan masalah dengan aktivitas sensori - motor atau menggunakan alat-alat mekanis.
3.      Kemampuan sosial, yaitu menghadapi orang lain di sekitar dengan cara efektif.

B.F. Skinner (Pendekatan Behavioural)
Operant Conditioning : Konsekuensi perilaku akan menyebabkan perubahan probabilitas perilaku itu akan terjadi.
Konsekuensi (Reinforcement – Punishment) bersifat sementara pada perilaku organisme.

Penguasaan materi pelajaran
Strategi Pengajaran                 Pemahaman kontruktivisme
v  Anak secara aktif membangun dan menyusun pengetahuan dan pemahamannya
v  Penetapan tujuan dan keahlian perencanaan instruksional
v  Keahlian manajemen kelas
v  Keahlian motivasional
v  Keahlian komunikasi
v  Keahlian teknologi
v  Bekerja sama secara efektif dengan murid yang berlatar belakang kultural

Komitmen dan Motivasi
-          Membawa sikap positif dan semangat dalam kelas
-          Membuat kelas menjadi nyaman


Riset dalam Psikologi Pendidikan
“Mengapa riset itu penting?” Karena ada penilaian yang lebih obyektif.

Pendekatan riset ilmiah berfungsi untuk mereduksi kemungkinan bahwa informasi didasarkan pada keyakinan, opini, dan perasaan personal.

Riset ilmiah didasarkan pada metode ilmiah
ü  Merumuskan masalah
ü  Mengumpulkan data
ü  Menarik kesimpulan
ü  Merevisi kesimpulan dan teori riset

Metode Riset
1.      Riset Deskriptif bertujuan untuk mengamati dan mencatat perilaku
-          Observasi alamiah dan partisipan
-          Wawancara dan kuesioner
-          Tes Standar
-          Studi kasus
-          Studi etnografik
2.      Riset Korelasional, misalnya hubungan prestasi belajar dengan lingkungan
3.      Riset Eksperimental, contohnya metode belajar A terhadap efektivitas siswa

Rentang waktu riset
-          Cross Sectional
-          Longitudinal

Tantangan riset
-          Etika
-          Gender
-          Etnis dan Kultur


Tidak ada komentar:

Posting Komentar